BERBASIS PANCASILA MULTIKULTUR MENJADI SUATU KEKAYAAN YANG MEMBANGUN
Sebuah refleksi filosofis mengenai hidup bermultikultur
(Penulis: Idus Mali)
Alumnus Fak. Filsafat UNWIRA Kupang
∞Sentilan
Indonesia adalah negeri yang amat kaya. Kaya akan sumber daya alam(SDA) sampai takalah juga pada kaya akan sumber daya manusia(SDM) yang dilihat dari berbagai aspek dan keberagamannya. Manusia Indonesia begitu majemuk dan dalam kemajemukan itu masing-masing kelompok manusia mempunyai kultur yang berbeda-beda. Hal ini memberikan sebuah kebanggaan akan kita yang hidup dalam negeri tercinta ini untuk kembali melihat bahwa memang indonesia itu tidak berdiri pada suatu pulau yang kering kelontong, namun hidup dalam beragam pulau yang menyimpan kekayaannya masing-masing sehingga Indonesia di sebut sebagai bangsa dan negara kepulauan. sebagai Negara kepulauan atau Negara yang terdiri dari beragam pulau ini tentunya Indonesia memiliki suatu filosofi tersendiri sehingah dapat menyatukan pandangan yang berbeda dari setiap individu, kelompok yang hidup dalam setiap kultur yang berbeda. Lebih singkatnya Indonesia yang hidup dalam multikultur yakni beragam budaya.
∞Berbicara mengenai keberagaman budaya tentunya tidak pernah terlepas dari manusia karena berdasarkan pada salah satu defenisi budaya yang mengatakan bahwa budaya itu merupakan suatu peradaban manusia. Dan karena sebagai suatu peradaban maka disitu manusia dan budaya tidak dbisa dilepaspisahkan apapun alasannya.
Filosofi apa yang di gunakan atau yang mampu merasuk dalam jiwa bangsa ini sehingga sekalipun bermultikultur, Indonesia masih dan tetap mengalami kesejateraan lewat perjumpaan-perjumpaan dari setiap kultur? Dalam konteks seperti ini, kita diajak kembali melihat, mempelajari dan memaknai ideologi kita, filosofi hidup bangsa kita yang sebagaimana termaktup dalam pancasila yang telah kita maknai sebagai dasar negara, penyatu multikultur dalam suatu ideologi yang hidup. Bagaimana hal ini dapat di benarkan, ketika melihat pada akarnya rumusan dasar negara Pancasila jelas bersumber dari konsep historis dan kultur, konsep yang dikontruksi dari pengelaman panjang bangsa Indonesia yang hidup dalam suasana kekeluargaan, humanis dan bergotong royong. Melihat hal ini bahwa sesungguhnya nilai yang luhur sebagaimana termaktub dalam nilai–nilai pancasila merupakan perwujudan dari apa yang manusia ingin dan rindukan dalam hidup bersama.
Dalam hidup ber-multikultur atau yang kita ketahui saat ini sebagai suatu paham multikulturalisme yang ada dan berkembang dalam pribadi bangsa Indonesia ini tentunya mempunyai persoalan-persoalan/tantangan-tantangan yang notabenenya menimbulkan perpecahan-perpecahan dalam masyarakat itu sendiri. Bayangkan, kita hidup dalam culture yang berbeda, pulau yang berbeda, dengan bukit yang tinggi menjulang menghalangi kita dengan sesama kita, dan kemudian kita bertemu dengan konsep kita masing-masing tentang persoalan hidup. Apakah pada bagian ini akan ada kedamaian? Tentu tidak. jika tidak ada konsep atau satu filosofi yang menyatukan konsep, ide kita, maka yang terjadi hanyalah pertikaian, pertentangan bukan kedamian. Karena pemahaman akan multikultur bukan sebagai kekayaan tetapi sebagai suatu halangan bagi kita untuk mengembangkan ego manusia.
∞Pancasila sebagai dasar negara
Pancasila merupakan filsafat dasar negara juga merupakan jiwa bangsa. Pancasila yang dilihat sebagai dasar negara ini juga merupakan konsep normatif yaitu konsep yang diakui eksistensinya dalam dalam struktur ketatanegaraan Indonesia, Ia merupakan rujukan bagi pembentukan hukum nasioanal Indonesia. Itulah sebabnya, makna pancasila sebagai dasar negara ialah berkaitan dengan peran pancasila bagi pelaksanaan pemerintahan, pembentukan peraturan perundang-undangan dan sebagai sumber nilai untuk mengatur negara.dalam kaitannya dengan pancasial sebagi dasar negara tentu dapat dilihat pada fungsi yang dimilikinya yakni; -pancasila sebagai pedoman hidup. -pancasila sebagai jiwa bangsa. –pancasila sebagai kep[ribadian bangsa . -pancasila sebagai sumber hukum. – pancasila sebagai cita-cita bangsa.
Melihat pancasila yang sebagai dasar negara dengan kembali membasiskannya pada fungsi pancasila ini, tentunya dengan adanya pancasila maka: negara, bangsa serta eksistensinya akan diakui sebagai bangsa yang makmur.
∞Pancasila sebagai penyatu hidup multikultur
Berpaut dan berbasis pada apa yang telah kita pahami mengenai multikultur yakni hidup dengan kultur-kultur yang berbeda. Dalam hal ini juga dapat dilihat mengenai multikulturalisme yang dapat diartikan sebagai suatu paham yang dianut bangsa Indonesia yakni hidup dalam kemajemukan.
Banyak persoalan yang telah terjadi dalam negeri tercinta ini, mau menggambarkan bahwa bangsa Indonesia sesungguhnya belum seutuhnya membuka diri terhadap sesama. Problem-problem kehidupan, tawuran antar pelajar, diskriminasi, korupsi. Mengapa semua ini terjadi? Semua ini terjadi dalam ketamakan hati manusia. dengan melakukan kejahatan-kejahatan seperti ini sesungguhnya kita telah memperkosa nilai pancasila itusendiri. Mau dibawa kemanakah bangsa ini kelak? Magis suseno pernah berujar dalam 10 tahun mendatang, Indonesia hanya menjadi kenangan . pernyataan seperti ini sebenarnya sungguh menakutkan. Namun mari kita hadapi dengan kembali memeluk dan membangun nilai kebersamaan. Karena nilai kebersamaan, kekeluargaan, harmoni adalah nilai-nilai yang dibanggakan dalam masyarakat kita, dan moderenisasi sering berarti kemerosotan atau tersingkirnya kemerosotan itu.
Dalam hidup berbangsa yang beragam budaya, tentu kita tidak akan pernah terlepas dengan persoalan-persoalan. Tentu dalam kemoderenan orang sering cendrung menganggap keberagaman budaya ini sebagai suatu penghalang. dan ketika kita dihadapkan dengan pemahaman ini, mari kita bangun argumen kita dengan basis pancasila yang kita akui sebagi dasar, falsafah hidup kita, bahwasanya keberagaman budaya/culture ini bukan sebagai penghalang namun sebagai kekayaan yang patut kita apresiasi dengan menghidupkan nilai-nilai pansila:>ketuhanan>keemanusian yang adil dan beradab>persatuan Indonesia>kerakyatan dalam permusyawaratan ,perwakilan> keadilan sosial. Ketika kita masyarakat indonesi, baik rakyat kecil sampai pada pejabat tertinggi sekalipun menjalani hidup dalam bangsa ini dengan membasiskan semuanya pada nilai yang termaktup dalam pancasila ini tentu kedamaian, kesejatraan rakyat atau bonum commune yang kita idamkan akan tercapai sekalipun kita hidup dalam beagam pulau, culture, ras, suku maupun agama.
BUKU SUMBER BACAAN
__Dr. Asmaeny Azis, Dasar Negara, Yoyakarta; Ruas Media, 2017
__Guido Tisera, SVD, (edit), (Mengelolah Konflik-Mengupayakan Perdamaian), Maumere: LPBAJ, 2002